Weapon/Health Vice City cheats
aspirine - Max health
canttakeitanymore - Suicide
thugstools - Thug Weapons
professionaltools - Professional weapons
nuttertools - Heavy weapons
preciousprotection - Full armor
youwon'ttakemealive - Increase wanted level
leavemealone - Decrease wanted level
Vehicle Vice City Cheats
bigbang - Destroy all cars
wheelsareallineed - Strip cars
comeflywithme - Flying dodo car
greenlight - All traffic lights are green
miamitraffic - Traffic moves faster
travelinstyle - Flying car
panzer - Spawn a tank
thelastride - Spawn a hearse
rockandrollcar - Spawn a limo
rubbishcar - Spawn a garbage truck
gettherefast - Spawn a sabre turbo
betterthanwalking - Spwan a caddy
gettherequickly - Fast car
getthereveryfastindeed - Faster car
getthereamazinglyfast - Fastest car
iwantitpaintedblack - Black traffic
seaways - Cars float on water
gripiseverything - Improved car handling
ahairdresserscar - Pink cars
loadsoflittlethings - Change wheel size
General Game Play/Character Vice City Cheats
apleasantday - Nice weather
alovelyday - Great weather
abitdrieg - Cloudy weather
catsanddogs - Rain
cantseeathing - Fog
lifeispassingmeby - Speed up game
stilllikedressingup - Change pedestrian clothes
fightfightfight - Pedestrian riot
nobodylikesme - Pedestrians attack you
ourgodgivenrighttobeararms - Pedestrians have weapons
onspeed - Walk faster
booooooring - Walk Slower
chickswithguns - Bikini women with guns
chasestat - See wanted stats
fannymagnet - Tommy groupies
certaindeath - Tommy starts smoking
deepfriedmarsbars - Tommy is fatter
programmer - Tommy has thing arms and legs
hopingirl - Pedestrians get in your car
cheatshavebeencracked - Play as Ricardo Diaz
looklikelance - Play as Lance Vance
mysonisalawyer - Play as Ken Rosenberg
looklikehilary - Play as Hilary King
rockandrollman - Play as Love Fist character (Jezz Torent)
weloveourdick - Play as Love Fist character (Dick)
onearmedbandit - Play as Phil Cassidy
idonthavethemoneysonny - Play as Sonny Forelli
foxylittlething - Play as Mercedes
Sabtu, 27 Maret 2010
JARINGAN WIRELESS
Wi-Fi merupakan kependekan dari Wireless Fidelity, yang memiliki pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks - WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.16 g, saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut menawarkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya.
Awalnya Wi-Fi ditujukan untuk penggunaan perangkat nirkabel dan Jaringan Area Lokal (LAN), namun saat ini lebih banyak digunakan untuk mengakses internet. Hal ini memungkinan seseorang dengan komputer dengan kartu nirkabel (wireless card) atau personal digital assistant (PDA) untuk terhubung dengan internet dengan menggunakan titik akses (atau dikenal dengan hotspot) terdekat.
Wi-Fi dirancang berdasarkan spesifikasi IEEE 802.11. Sekarang ini ada empat variasi dari 802.11, yaitu:
• 802.11a
• 802.11b
• 802.11g
• 802.11n
Spesifikasi b merupakan produk pertama Wi-Fi. Variasi g dan n merupakan salah satu produk yang memiliki penjualan terbanyak pada 2005.
Spesifikasi Wi-Fi
Spesifikasi Kecepatan Frekuensi
Band Cocok
dengan
802.11b
11 Mb/s
2.4 GHz
b
802.11a
54 Mb/s 5 GHz a
802.11g
54 Mb/s 2.4 GHz b, g
802.11n
100 Mb/s 2.4 GHz b, g, n
Di banyak bagian dunia, frekuensi yang digunakan oleh Wi-Fi, pengguna tidak diperlukan untuk mendapatkan ijin dari pengatur lokal (misal, Komisi Komunikasi Federal di A.S.). 802.11a menggunakan frekuensi yang lebih tinggi dan oleh sebab itu daya jangkaunya lebih sempit, lainnya sama.
Versi Wi-Fi yang paling luas dalam pasaran AS sekarang ini (berdasarkan dalam IEEE 802.11b/g) beroperasi pada 2.400 MHz sampai 2.483,50 MHz. Dengan begitu mengijinkan operasi dalam 11 channel (masing-masing 5 MHz), berpusat di frekuensi berikut:
• Channel 1 - 2,412 MHz;
• Channel 2 - 2,417 MHz;
• Channel 3 - 2,422 MHz;
• Channel 4 - 2,427 MHz;
• Channel 5 - 2,432 MHz;
• Channel 6 - 2,437 MHz;
• Channel 7 - 2,442 MHz;
• Channel 8 - 2,447 MHz;
• Channel 9 - 2,452 MHz;
• Channel 10 - 2,457 MHz;
• Channel 11 - 2,462 MHz
Secara teknis operasional, Wi-Fi merupakan salah satu varian teknologi komunikasi dan informasi yang bekerja pada jaringan dan perangkat WLAN (wireless local area network). Dengan kata lain, Wi-Fi adalah sertifikasi merek dagang yang diberikan pabrikan kepada perangkat telekomunikasi (internet) yang bekerja di jaringan WLAN dan sudah memenuhi kualitas kapasitas interoperasi yang dipersyaratkan.
Teknologi internet berbasis Wi-Fi dibuat dan dikembangkan sekelompok insinyur Amerika Serikat yang bekerja pada Institute of Electrical and Electronis Engineers (IEEE) berdasarkan standar teknis perangkat bernomor 802.11b, 802.11a dan 802.16. Perangkat Wi-Fi sebenarnya tidak hanya mampu bekerja di jaringan WLAN, tetapi juga di jaringan Wireless Metropolitan Area Network (WMAN).
Karena perangkat dengan standar teknis 802.11b diperuntukkan bagi perangkat WLAN yang digunakan di frekuensi 2,4 GHz atau yang lazim disebut frekuensi ISM (Industrial, Scientific dan Medical). Sedang untuk perangkat yang berstandar teknis 802.11a dan 802.16 diperuntukkan bagi perangkat WMAN atau juga disebut Wi-Max, yang bekerja di sekitar pita frekuensi 5 GHz.
Tingginya animo masyarakat --khususnya di kalangan komunitas Internet-- menggunakan teknologi Wi-Fi dikarenakan paling tidak dua faktor. Pertama, kemudahan akses. Artinya, para pengguna dalam satu area dapat mengakses Internet secara bersamaan tanpa perlu direpotkan dengan kabel.
Konsekuensinya, pengguna yang ingin melakukan surfing atau browsing berita dan informasi di Internet, cukup membawa PDA (pocket digital assistance) atau laptop berkemampuan Wi-Fi ke tempat dimana terdapat access point atau hotspot.
Menjamurnya hotspot di tempat-tempat tersebut --yang dibangun oleh operator telekomunikasi, penyedia jasa Internet bahkan orang perorangan-- dipicu faktor kedua, yakni karena biaya pembangunannya yang relatif murah atau hanya berkisar 300 dollar Amerika Serikat.
Peningkatan kuantitas pengguna Internet berbasis teknologi Wi-Fi yang semakin menggejala di berbagai belahan dunia, telah mendorong Internet service providers (ISP) membangun hotspot yang di kota-kota besar dunia.
Beberapa pengamat bahkan telah memprediksi pada tahun 2006, akan terdapat hotspot sebanyak 800.000 di negara-negara Eropa, 530.000 di Amerika Serikat dan satu juta di negara-negara Asia.
Keseluruhan jumlah penghasilan yang diperoleh Amerika Serikat dan negara-negara Eropa dari bisnis Internet berbasis teknologi Wi-Fi hingga akhir tahun 2003 diperkirakan berjumlah 5.4 trilliun dollar Amerika, atau meningkat sebesar 33 milyar dollar Amerika dari tahun 2002 (www.analysys.com).
HARDWARE WI-FI
Hardware wi-fi yang ada di pasaran saat ini ada berupa :
• PCI
(kependekan dari bahasa Inggris: Peripheral Component Interconnect) adalah bus yang didesain untuk menangani beberapa perangkat keras. PCI juga adalah suatu bandwidth tinggi yang populer, prosesor independent bus itu dadpat berfungsi sebagai bus mezzenine atau bus periferal[1]. Standar bus PCI ini dikembangkan oleh konsorsium PCI Special Interest Group yang dibentuk oleh Intel Corporation dan beberapa perusahaan lainnya, pada tahun 1992. Tujuan dibentuknya bus ini adalah untuk menggantikan Bus ISA/EISA yang sebelumnya digunakan dalam komputer IBM PC atau kompatibelnya.
Komputer lama menggunakan slot ISA, yang merupakan bus yang lamban. Sejak kemunculan-nya sekitar tahun 1992, bus PCI masih digunakan sampai sekarang, hingga keluar versi terbarunya yaitu PCI Express (add-on).
Spesifikasi bus PCI pertama kali dirilis pada bulan Juni 1992, sebagai PCI vesi 1.0. Perkembangan selanjutnya dapat dilihat pada tabel berikut.
• USB
Universal Serial Bus (USB) adalah standar bus serial untuk perangkat penghubung, biasanya kepada komputer namun juga digunakan di peralatan lainnya seperti konsol permainan, ponsel dan PDA.
Sistem USB mempunyai desain yang asimetris, yang terdiri dari pengontrol host dan beberapa peralatan terhubung yang berbentuk pohon dengan menggunakan peralatan hub yang khusus.
Desain USB ditujukan untuk menghilangkan perlunya penambahan expansion card ke ISA komputer atau bus PCI, dan memperbaiki kemampuan plug-and-play (pasang-dan-mainkan) dengan memperbolehkan peralatan-peralatan ditukar atau ditambah ke sistem tanpa perlu mereboot komputer. Ketika USB dipasang, ia langsung dikenal sistem komputer dan memroses device driver yang diperlukan untuk menjalankannya.
USB dapat menghubungkan peralatan tambahan komputer seperti mouse, keyboard, pemindai gambar, kamera digital, printer, hard disk, dan komponen networking. USB kini telah menjadi standar bagi peralatan multimedia seperti pemindai gambar dan kamera digital.
Versi terbaru (hingga Januari 2005) USB adalah versi 2.0. Perbedaan paling mencolok antara versi baru dan lama adalah kecepatan transfer yang jauh meningkat. Kecepatan transfer data USB dibagi menjadi tiga, antara lain:
• High speed data dengan frekuensi clock 480.00Mb/s dan tolerasi pensinyalan data pada ± 500ppm.
• Full speed data dengan frekuensi clock 12.000Mb/s dan tolerasi pensinyalan data pada ±0.25% atau 2,500ppm.
• Low speed data dengan frekuensi clock 1.50Mb/s dan tolerasi pensinyalan data pada ±1.5% atau 15,000ppm.
• PCMCIA
• Compact Flash
MODE AKSES KONEKSI WI-FI
Ada 2 mode akses koneksi Wi-fi, yaitu
Ad-Hoc
Mode koneksi ini adalah mode dimana beberapa komputer terhubung secara langsung, atau lebih dikenal dengan istilah Peer-to-Peer. Keuntungannya, lebih murah dan praktis bila yang terkoneksi hanya 2 atau 3 komputer, tanpa harus membeli access point
Infrastruktur
Menggunakan Access Point yang berfungsi sebagai pengatur lalu lintas data, sehingga memungkinkan banyak Client dapat saling terhubung melalui jaringan (Network).
Terdapat beberapa jenis pengaturan keamanan jaringan Wi-fi, antara lain:
1. WPA Pre-Shared Key
2. WPA RADIUS
3. WPA2 Pre-Shared Key Mixed
4. WPA2 RADIUS Mixed
5. RADIUS
6. WEP
Popularitas Wi-fi
Di Indonesia sendiri, penggunaan Internet berbasis Wi-Fi sudah mulai menggejala di beberapa kota besar. Di Jakarta, misalnya, para maniak Internet yang sedang berselancar sambil menunggu pesawat take off di ruang tunggu bandara, sudah bukan merupakan hal yang asing.
Fenomena yang sama terlihat diberbagai kafe --seperti Kafe Starbucks dan La Moda Cafe di Plaza Indonesia, Coffee Club Senayan, dan Kafe Coffee Bean di Cilandak Town Square-- dimana pengunjung dapat membuka Internet untuk melihat berita politik atau gosip artis terbaru sembari menyeruput cappucino panas.
Dewasa ini, bisnis telepon berbasis VoIP (Voice over Internet Protocol) juga telah menggunakan teknologi Wi-Fi, dimana panggilan telepon diteruskan melalui jaringan WLAN. Aplikasi tersebut dinamai VoWi-FI (Voice over Wi-Fi).
Beberapa waktu lalu, standar teknis hasil kreasi terbaru IEEE telah mampu mendukung pengoperasian layanan video streaming. Bahkan diprediksi, nantinya dapat dibuat kartu (card) berbasis teknologi Wi-Fi yang dapat disisipkan ke dalam peralatan eletronik, mulai dari kamera digital sampai consoles video game (ITU News 8/2003).
Berdasarkan paparan di atas, dapat disimpulkan bahwa bisnis dan kuantitas pengguna teknologi Wi-Fi cenderung meningkat, dan secara ekonomis hal itu berimplikasi positif bagi perekonomian nasional suatu negara, termasuk Indonesia.
Meskipun demikian, pemerintah seyogyanya menyikapi fenomena tersebut secara bijak dan hati-hati. Pasalnya, secara teknologis jalur frekuensi --baik 2,4 GHz maupun 5 GHz-- yang menjadi wadah operasional teknologi Wi-Fi tidak bebas dari keterbatasan (Kompas, 5/2/2004).
Pasalnya, pengguna dalam suatu area baru dapat memanfaatkan sistem Internet nirkabel ini dengan optimal, bila semua perangkat yang dipakai pada area itu menggunakan daya pancar yang seragam dan terbatas.
Apabila prasyarat tersebut tidak diindahkan, dapat dipastikan akan terjadi harmful interference bukan hanya antar perangkat pengguna Internet, tetapi juga dengan perangkat sistem telekomunikasi lainnya.
Bila interferensi tersebut berlanjut --karena penggunanya ingin lebih unggul dari pengguna lainnya, maupun karenanya kurangnya pemahaman terhadap keterbatasan teknologinya-- pada akhirnya akan membuat jalur frekuensi 2,4 GHz dan 5 GHz tidak dapat dimanfaatkan secara optimal.
Keterbatasan lain dari kedua jalur frekuensi nirkabel ini (khususnya 2,4 GHz) ialah karena juga digunakan untuk keperluan ISM (industrial, science and medical).
Konsekuensinya, penggunaan komunikasi radio atau perangkat telekomunikasi lain yang bekerja pada pada pita frekuensi itu harus siap menerima gangguan dari perangkat ISM, sebagaimana tertuang dalam S5.150 dari Radio Regulation.
Dalam rekomendasi ITU-R SM.1056, diinformasikan juga karakteristik perangkat ISM yang pada intinya bertujuan mencegah timbulnya interferensi, baik antar perangkat ISM maupun dengan perangkat telekomunikasi lainnnya.
Rekomendasi yang sama menegaskan bahwa setiap anggota ITU bebas menetapkan persyaratan administrasi dan aturan hukum yang terkait dengan keharusan pembatasan daya.
Menyadari keterbatasan dan dampak yang mungkin timbul dari penggunaan kedua jalur frekuensi nirkabel tersebut, berbagai negara lalu menetapkan regulasi yang membatasi daya pancar perangkat yang digunakan.
Awalnya Wi-Fi ditujukan untuk penggunaan perangkat nirkabel dan Jaringan Area Lokal (LAN), namun saat ini lebih banyak digunakan untuk mengakses internet. Hal ini memungkinan seseorang dengan komputer dengan kartu nirkabel (wireless card) atau personal digital assistant (PDA) untuk terhubung dengan internet dengan menggunakan titik akses (atau dikenal dengan hotspot) terdekat.
Wi-Fi dirancang berdasarkan spesifikasi IEEE 802.11. Sekarang ini ada empat variasi dari 802.11, yaitu:
• 802.11a
• 802.11b
• 802.11g
• 802.11n
Spesifikasi b merupakan produk pertama Wi-Fi. Variasi g dan n merupakan salah satu produk yang memiliki penjualan terbanyak pada 2005.
Spesifikasi Wi-Fi
Spesifikasi Kecepatan Frekuensi
Band Cocok
dengan
802.11b
11 Mb/s
2.4 GHz
b
802.11a
54 Mb/s 5 GHz a
802.11g
54 Mb/s 2.4 GHz b, g
802.11n
100 Mb/s 2.4 GHz b, g, n
Di banyak bagian dunia, frekuensi yang digunakan oleh Wi-Fi, pengguna tidak diperlukan untuk mendapatkan ijin dari pengatur lokal (misal, Komisi Komunikasi Federal di A.S.). 802.11a menggunakan frekuensi yang lebih tinggi dan oleh sebab itu daya jangkaunya lebih sempit, lainnya sama.
Versi Wi-Fi yang paling luas dalam pasaran AS sekarang ini (berdasarkan dalam IEEE 802.11b/g) beroperasi pada 2.400 MHz sampai 2.483,50 MHz. Dengan begitu mengijinkan operasi dalam 11 channel (masing-masing 5 MHz), berpusat di frekuensi berikut:
• Channel 1 - 2,412 MHz;
• Channel 2 - 2,417 MHz;
• Channel 3 - 2,422 MHz;
• Channel 4 - 2,427 MHz;
• Channel 5 - 2,432 MHz;
• Channel 6 - 2,437 MHz;
• Channel 7 - 2,442 MHz;
• Channel 8 - 2,447 MHz;
• Channel 9 - 2,452 MHz;
• Channel 10 - 2,457 MHz;
• Channel 11 - 2,462 MHz
Secara teknis operasional, Wi-Fi merupakan salah satu varian teknologi komunikasi dan informasi yang bekerja pada jaringan dan perangkat WLAN (wireless local area network). Dengan kata lain, Wi-Fi adalah sertifikasi merek dagang yang diberikan pabrikan kepada perangkat telekomunikasi (internet) yang bekerja di jaringan WLAN dan sudah memenuhi kualitas kapasitas interoperasi yang dipersyaratkan.
Teknologi internet berbasis Wi-Fi dibuat dan dikembangkan sekelompok insinyur Amerika Serikat yang bekerja pada Institute of Electrical and Electronis Engineers (IEEE) berdasarkan standar teknis perangkat bernomor 802.11b, 802.11a dan 802.16. Perangkat Wi-Fi sebenarnya tidak hanya mampu bekerja di jaringan WLAN, tetapi juga di jaringan Wireless Metropolitan Area Network (WMAN).
Karena perangkat dengan standar teknis 802.11b diperuntukkan bagi perangkat WLAN yang digunakan di frekuensi 2,4 GHz atau yang lazim disebut frekuensi ISM (Industrial, Scientific dan Medical). Sedang untuk perangkat yang berstandar teknis 802.11a dan 802.16 diperuntukkan bagi perangkat WMAN atau juga disebut Wi-Max, yang bekerja di sekitar pita frekuensi 5 GHz.
Tingginya animo masyarakat --khususnya di kalangan komunitas Internet-- menggunakan teknologi Wi-Fi dikarenakan paling tidak dua faktor. Pertama, kemudahan akses. Artinya, para pengguna dalam satu area dapat mengakses Internet secara bersamaan tanpa perlu direpotkan dengan kabel.
Konsekuensinya, pengguna yang ingin melakukan surfing atau browsing berita dan informasi di Internet, cukup membawa PDA (pocket digital assistance) atau laptop berkemampuan Wi-Fi ke tempat dimana terdapat access point atau hotspot.
Menjamurnya hotspot di tempat-tempat tersebut --yang dibangun oleh operator telekomunikasi, penyedia jasa Internet bahkan orang perorangan-- dipicu faktor kedua, yakni karena biaya pembangunannya yang relatif murah atau hanya berkisar 300 dollar Amerika Serikat.
Peningkatan kuantitas pengguna Internet berbasis teknologi Wi-Fi yang semakin menggejala di berbagai belahan dunia, telah mendorong Internet service providers (ISP) membangun hotspot yang di kota-kota besar dunia.
Beberapa pengamat bahkan telah memprediksi pada tahun 2006, akan terdapat hotspot sebanyak 800.000 di negara-negara Eropa, 530.000 di Amerika Serikat dan satu juta di negara-negara Asia.
Keseluruhan jumlah penghasilan yang diperoleh Amerika Serikat dan negara-negara Eropa dari bisnis Internet berbasis teknologi Wi-Fi hingga akhir tahun 2003 diperkirakan berjumlah 5.4 trilliun dollar Amerika, atau meningkat sebesar 33 milyar dollar Amerika dari tahun 2002 (www.analysys.com).
HARDWARE WI-FI
Hardware wi-fi yang ada di pasaran saat ini ada berupa :
• PCI
(kependekan dari bahasa Inggris: Peripheral Component Interconnect) adalah bus yang didesain untuk menangani beberapa perangkat keras. PCI juga adalah suatu bandwidth tinggi yang populer, prosesor independent bus itu dadpat berfungsi sebagai bus mezzenine atau bus periferal[1]. Standar bus PCI ini dikembangkan oleh konsorsium PCI Special Interest Group yang dibentuk oleh Intel Corporation dan beberapa perusahaan lainnya, pada tahun 1992. Tujuan dibentuknya bus ini adalah untuk menggantikan Bus ISA/EISA yang sebelumnya digunakan dalam komputer IBM PC atau kompatibelnya.
Komputer lama menggunakan slot ISA, yang merupakan bus yang lamban. Sejak kemunculan-nya sekitar tahun 1992, bus PCI masih digunakan sampai sekarang, hingga keluar versi terbarunya yaitu PCI Express (add-on).
Spesifikasi bus PCI pertama kali dirilis pada bulan Juni 1992, sebagai PCI vesi 1.0. Perkembangan selanjutnya dapat dilihat pada tabel berikut.
• USB
Universal Serial Bus (USB) adalah standar bus serial untuk perangkat penghubung, biasanya kepada komputer namun juga digunakan di peralatan lainnya seperti konsol permainan, ponsel dan PDA.
Sistem USB mempunyai desain yang asimetris, yang terdiri dari pengontrol host dan beberapa peralatan terhubung yang berbentuk pohon dengan menggunakan peralatan hub yang khusus.
Desain USB ditujukan untuk menghilangkan perlunya penambahan expansion card ke ISA komputer atau bus PCI, dan memperbaiki kemampuan plug-and-play (pasang-dan-mainkan) dengan memperbolehkan peralatan-peralatan ditukar atau ditambah ke sistem tanpa perlu mereboot komputer. Ketika USB dipasang, ia langsung dikenal sistem komputer dan memroses device driver yang diperlukan untuk menjalankannya.
USB dapat menghubungkan peralatan tambahan komputer seperti mouse, keyboard, pemindai gambar, kamera digital, printer, hard disk, dan komponen networking. USB kini telah menjadi standar bagi peralatan multimedia seperti pemindai gambar dan kamera digital.
Versi terbaru (hingga Januari 2005) USB adalah versi 2.0. Perbedaan paling mencolok antara versi baru dan lama adalah kecepatan transfer yang jauh meningkat. Kecepatan transfer data USB dibagi menjadi tiga, antara lain:
• High speed data dengan frekuensi clock 480.00Mb/s dan tolerasi pensinyalan data pada ± 500ppm.
• Full speed data dengan frekuensi clock 12.000Mb/s dan tolerasi pensinyalan data pada ±0.25% atau 2,500ppm.
• Low speed data dengan frekuensi clock 1.50Mb/s dan tolerasi pensinyalan data pada ±1.5% atau 15,000ppm.
• PCMCIA
• Compact Flash
MODE AKSES KONEKSI WI-FI
Ada 2 mode akses koneksi Wi-fi, yaitu
Ad-Hoc
Mode koneksi ini adalah mode dimana beberapa komputer terhubung secara langsung, atau lebih dikenal dengan istilah Peer-to-Peer. Keuntungannya, lebih murah dan praktis bila yang terkoneksi hanya 2 atau 3 komputer, tanpa harus membeli access point
Infrastruktur
Menggunakan Access Point yang berfungsi sebagai pengatur lalu lintas data, sehingga memungkinkan banyak Client dapat saling terhubung melalui jaringan (Network).
Terdapat beberapa jenis pengaturan keamanan jaringan Wi-fi, antara lain:
1. WPA Pre-Shared Key
2. WPA RADIUS
3. WPA2 Pre-Shared Key Mixed
4. WPA2 RADIUS Mixed
5. RADIUS
6. WEP
Popularitas Wi-fi
Di Indonesia sendiri, penggunaan Internet berbasis Wi-Fi sudah mulai menggejala di beberapa kota besar. Di Jakarta, misalnya, para maniak Internet yang sedang berselancar sambil menunggu pesawat take off di ruang tunggu bandara, sudah bukan merupakan hal yang asing.
Fenomena yang sama terlihat diberbagai kafe --seperti Kafe Starbucks dan La Moda Cafe di Plaza Indonesia, Coffee Club Senayan, dan Kafe Coffee Bean di Cilandak Town Square-- dimana pengunjung dapat membuka Internet untuk melihat berita politik atau gosip artis terbaru sembari menyeruput cappucino panas.
Dewasa ini, bisnis telepon berbasis VoIP (Voice over Internet Protocol) juga telah menggunakan teknologi Wi-Fi, dimana panggilan telepon diteruskan melalui jaringan WLAN. Aplikasi tersebut dinamai VoWi-FI (Voice over Wi-Fi).
Beberapa waktu lalu, standar teknis hasil kreasi terbaru IEEE telah mampu mendukung pengoperasian layanan video streaming. Bahkan diprediksi, nantinya dapat dibuat kartu (card) berbasis teknologi Wi-Fi yang dapat disisipkan ke dalam peralatan eletronik, mulai dari kamera digital sampai consoles video game (ITU News 8/2003).
Berdasarkan paparan di atas, dapat disimpulkan bahwa bisnis dan kuantitas pengguna teknologi Wi-Fi cenderung meningkat, dan secara ekonomis hal itu berimplikasi positif bagi perekonomian nasional suatu negara, termasuk Indonesia.
Meskipun demikian, pemerintah seyogyanya menyikapi fenomena tersebut secara bijak dan hati-hati. Pasalnya, secara teknologis jalur frekuensi --baik 2,4 GHz maupun 5 GHz-- yang menjadi wadah operasional teknologi Wi-Fi tidak bebas dari keterbatasan (Kompas, 5/2/2004).
Pasalnya, pengguna dalam suatu area baru dapat memanfaatkan sistem Internet nirkabel ini dengan optimal, bila semua perangkat yang dipakai pada area itu menggunakan daya pancar yang seragam dan terbatas.
Apabila prasyarat tersebut tidak diindahkan, dapat dipastikan akan terjadi harmful interference bukan hanya antar perangkat pengguna Internet, tetapi juga dengan perangkat sistem telekomunikasi lainnya.
Bila interferensi tersebut berlanjut --karena penggunanya ingin lebih unggul dari pengguna lainnya, maupun karenanya kurangnya pemahaman terhadap keterbatasan teknologinya-- pada akhirnya akan membuat jalur frekuensi 2,4 GHz dan 5 GHz tidak dapat dimanfaatkan secara optimal.
Keterbatasan lain dari kedua jalur frekuensi nirkabel ini (khususnya 2,4 GHz) ialah karena juga digunakan untuk keperluan ISM (industrial, science and medical).
Konsekuensinya, penggunaan komunikasi radio atau perangkat telekomunikasi lain yang bekerja pada pada pita frekuensi itu harus siap menerima gangguan dari perangkat ISM, sebagaimana tertuang dalam S5.150 dari Radio Regulation.
Dalam rekomendasi ITU-R SM.1056, diinformasikan juga karakteristik perangkat ISM yang pada intinya bertujuan mencegah timbulnya interferensi, baik antar perangkat ISM maupun dengan perangkat telekomunikasi lainnnya.
Rekomendasi yang sama menegaskan bahwa setiap anggota ITU bebas menetapkan persyaratan administrasi dan aturan hukum yang terkait dengan keharusan pembatasan daya.
Menyadari keterbatasan dan dampak yang mungkin timbul dari penggunaan kedua jalur frekuensi nirkabel tersebut, berbagai negara lalu menetapkan regulasi yang membatasi daya pancar perangkat yang digunakan.
4.1 Kandungan Gizi dan Non Gizi Dalam Buah Apel Yang Berperan Dalam Mempertahankan Daya Ingat.
Apel ternyata memiliki kandungan gizi dan non gizi yang sangat berperan dalam mempertahankan daya ingat. Kandungan gizi dan non gizi dalam buah apel seperti berbagai macam vitamin, mineral, serta unsure lainnya seperti serat, tannin, baron, asam tartar, dan lainnya berikut ini akan dijelaskan kandungan gizi dan non gizi yang terdapat dalam buah apel:
1. Kaya vitamin, buah apel kaya akan kandungan vitamin. Beberapa vitamin yang terkandung dalam buah apel misalnya: vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3, Vitamin C dan lain lain.
2. Kaya Mineral, seperti: kalsium, magnesium, potassium, zat besi dan zinc.
3. Kaya serat, apel kaya akan serat, sehingga sangat baik bagi orang yang sedang menjalankan program diet.
4. Tanin, yang berfungsi membersihkan dan menyegarkan mulut
5. Fitokimia, buah apel juga mengandung fitokimia. Fitokimia merupakan antioksidan untuk melawan radikal bebas yang berasal dari polusi dan lingkungan sekitar.
6. Flavoid, salah satu kandungan buah apel yang baik untuk mencegah penyakit adalah flavoid. Flavoid merupakan zat yang berguna untuk menurunkan risiko kanker.
7. Asam D-glucaric, merupakan zat yang dapat menurunkan kadar kolesterol.
8. Quarcetin, merupakan zat yang dibutuhkan untuk meningkatkan kadar antioksidan sehingga tubuh merasa lebih sehat.
9. Asam tartar, Di dalam sebuah apel juga terdapat asam tartar. Asam tartar yang dapat menyehatkan saluran pencernaan, karena zat ini mampu membunuh bakteri yang ada dalam saluran pencernaan.
Diantara zat diatas, yang paling berperan dalam mempertahankan daya ingat adalah quarcetin. Jika kita memakan 2-3 buah apel sehari, atau meminum jusnya, maka dapat membantu otak tetap dapat berfungsi dengan baik. Sehingga kita dapat terhindar dari sebuah penyakit yang semua orang alami yaitu penyakit pelupa. Sebab senyawa antioksidan dalam apel khususnya vitamin C dan quarcetin dapat mengubah dan mencegah kerusakan memori dan fungsi otak yang diakibatkan oleh stress oksidatif. Stress oksidatif bukanlah stress pikiran, tetapi suatu kondisi keterbatasan asupan antioksidan.
Apel kaya akan quarcetin, antioksidan yang telah terbukti efektif melindungi otak dari serangan penyakit Alzheimer. Walaupun quarcetin dapat ditemukan dalam daging buah, teatpi sebagian besar terdapat di kulitnya. Quarcetin adalah salah satu zat aktif kelas flavonoi, yang secara biologis amat kuat. Bila vitamin C mempunyai aktifitas antioksidan 1 maka quarcetin memiliki aktifitas antioksidan 4,7.
Flavonoid merupakan sekelompok besar antioksidan bernama polifenol. Yang terdiri atas antosianidin, biflabon, kotekin, flabanon, dan flavonol, sedangkan quarcetin termasuk keluarga flovanol.
Flavonoid dapat melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas atau molekul tidak stabil yang timbul karena proses kimia normal tubuh dan pengaruh lingkungan lain, seperti polusi udara dan asap rokok. Quarcetin dapat membantu melindungi kerusakan sel paru-paru yang disebabkan polusi udara dan asap rokok itu.
4.2 Efek Kerja Zat-zat Dalam Apel.
Antioksidan yang terkandung dalam buah apel dapat melindungi sel otak dengan mencegah stress oksidaif, yaitu kerusakan jaringanyang dihubungkan dengan Alzheimer dan penyakit degenerasi saraf lainnya.
Penelitian telah dilakukan pada sel otak tikus terhadap Alzheimer dan penyakit yang sejenis yang dikurangi dengan pemberian diet, tepatnya dengan pemberian makanan yang kaya antioksidan.
Hasil penelitian memperlihatkan bahwa sel otak yang diterapi dengan antioksidan Quarcetin yang terdapat dalam apel tersebut signifikan mengurangi kerusakan dibandingkan dengan konsumsi vitamin C. tidak seperti antioksidan yang lain, Quarcetin mempunyai manfaat potensial untuk kesehatan, yaitu pelindungan terhadap pencegahan kanker.
Menurut C.Y. Lee, apel segar memiliki kandungan quarcetin yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan buah-buah dan sayuran segar. Yang menjadi pilihan makanan terbaik untuk mencegah Alzheimer.
Beliau memperingatkan bahwa secara teori, pencegahan terhadap Alzheimer adalah dengan beberapa produk makanan meskipun genetik dan lingkungan juga mempunyai peranan. “Mengkonsumsi 1 apel sehari akan sangat membantu,” Kata Lee.
Penelitian terbaru pada journal of agricultular and food chemistry menjelaskan bahwa para peneliti telah mengelompokkan sel otak tikus dengan pemberian Quarcetin dan vitamin C dalam beberapa konsentrasi tertentu.
Sel otak tersebut diberi radikal bebas hydrogen peroksida untuk menstimulasi kerusakan sel yang dihubungkan sebagai penyebab awal Alzheimer. Hasil tersebut dibandingkan dengan kelompok sel otak yang juga diberikan hydrogen peroksida, namun tidak diterapi dengan antioksidan sel-sel otak yang diterapi dengan Quarcetin signifikan mengalami kerusakan pada DNA dan protein seluler dibandingkan dengan sel-sel otak yang diterapi dengan vitamin C dan sel-sel otak yang tidak diterapi dengan antioksidan. “Hasil penelitian menyebutkan bahwa Quarcetin meiliki potensi perlindungan yang lebih kuat terhadap toksisitas saraf.” Demikian kata para peneliti.
Para peneliti tidak yakin bahwa mekanisme aksi dari Quarcetin berperan di dalamnya, namun para peneliti memperkirakan bahwa aksi Quarcetin adalah mengeblok aksi radikal bebas berlebihan yang dapat merusak sel-sel otak.
Meskipun Quarcetin stabil terhadap proses pemasakan, namun apel segar merupakan sumber Quarcetin yang lebih baik dibandingkan produk apel yang telah diproses atau dimasak, karena kandungan terdapat banyak kulit apel. Demikian kata Lee.
1. Kaya vitamin, buah apel kaya akan kandungan vitamin. Beberapa vitamin yang terkandung dalam buah apel misalnya: vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3, Vitamin C dan lain lain.
2. Kaya Mineral, seperti: kalsium, magnesium, potassium, zat besi dan zinc.
3. Kaya serat, apel kaya akan serat, sehingga sangat baik bagi orang yang sedang menjalankan program diet.
4. Tanin, yang berfungsi membersihkan dan menyegarkan mulut
5. Fitokimia, buah apel juga mengandung fitokimia. Fitokimia merupakan antioksidan untuk melawan radikal bebas yang berasal dari polusi dan lingkungan sekitar.
6. Flavoid, salah satu kandungan buah apel yang baik untuk mencegah penyakit adalah flavoid. Flavoid merupakan zat yang berguna untuk menurunkan risiko kanker.
7. Asam D-glucaric, merupakan zat yang dapat menurunkan kadar kolesterol.
8. Quarcetin, merupakan zat yang dibutuhkan untuk meningkatkan kadar antioksidan sehingga tubuh merasa lebih sehat.
9. Asam tartar, Di dalam sebuah apel juga terdapat asam tartar. Asam tartar yang dapat menyehatkan saluran pencernaan, karena zat ini mampu membunuh bakteri yang ada dalam saluran pencernaan.
Diantara zat diatas, yang paling berperan dalam mempertahankan daya ingat adalah quarcetin. Jika kita memakan 2-3 buah apel sehari, atau meminum jusnya, maka dapat membantu otak tetap dapat berfungsi dengan baik. Sehingga kita dapat terhindar dari sebuah penyakit yang semua orang alami yaitu penyakit pelupa. Sebab senyawa antioksidan dalam apel khususnya vitamin C dan quarcetin dapat mengubah dan mencegah kerusakan memori dan fungsi otak yang diakibatkan oleh stress oksidatif. Stress oksidatif bukanlah stress pikiran, tetapi suatu kondisi keterbatasan asupan antioksidan.
Apel kaya akan quarcetin, antioksidan yang telah terbukti efektif melindungi otak dari serangan penyakit Alzheimer. Walaupun quarcetin dapat ditemukan dalam daging buah, teatpi sebagian besar terdapat di kulitnya. Quarcetin adalah salah satu zat aktif kelas flavonoi, yang secara biologis amat kuat. Bila vitamin C mempunyai aktifitas antioksidan 1 maka quarcetin memiliki aktifitas antioksidan 4,7.
Flavonoid merupakan sekelompok besar antioksidan bernama polifenol. Yang terdiri atas antosianidin, biflabon, kotekin, flabanon, dan flavonol, sedangkan quarcetin termasuk keluarga flovanol.
Flavonoid dapat melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas atau molekul tidak stabil yang timbul karena proses kimia normal tubuh dan pengaruh lingkungan lain, seperti polusi udara dan asap rokok. Quarcetin dapat membantu melindungi kerusakan sel paru-paru yang disebabkan polusi udara dan asap rokok itu.
4.2 Efek Kerja Zat-zat Dalam Apel.
Antioksidan yang terkandung dalam buah apel dapat melindungi sel otak dengan mencegah stress oksidaif, yaitu kerusakan jaringanyang dihubungkan dengan Alzheimer dan penyakit degenerasi saraf lainnya.
Penelitian telah dilakukan pada sel otak tikus terhadap Alzheimer dan penyakit yang sejenis yang dikurangi dengan pemberian diet, tepatnya dengan pemberian makanan yang kaya antioksidan.
Hasil penelitian memperlihatkan bahwa sel otak yang diterapi dengan antioksidan Quarcetin yang terdapat dalam apel tersebut signifikan mengurangi kerusakan dibandingkan dengan konsumsi vitamin C. tidak seperti antioksidan yang lain, Quarcetin mempunyai manfaat potensial untuk kesehatan, yaitu pelindungan terhadap pencegahan kanker.
Menurut C.Y. Lee, apel segar memiliki kandungan quarcetin yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan buah-buah dan sayuran segar. Yang menjadi pilihan makanan terbaik untuk mencegah Alzheimer.
Beliau memperingatkan bahwa secara teori, pencegahan terhadap Alzheimer adalah dengan beberapa produk makanan meskipun genetik dan lingkungan juga mempunyai peranan. “Mengkonsumsi 1 apel sehari akan sangat membantu,” Kata Lee.
Penelitian terbaru pada journal of agricultular and food chemistry menjelaskan bahwa para peneliti telah mengelompokkan sel otak tikus dengan pemberian Quarcetin dan vitamin C dalam beberapa konsentrasi tertentu.
Sel otak tersebut diberi radikal bebas hydrogen peroksida untuk menstimulasi kerusakan sel yang dihubungkan sebagai penyebab awal Alzheimer. Hasil tersebut dibandingkan dengan kelompok sel otak yang juga diberikan hydrogen peroksida, namun tidak diterapi dengan antioksidan sel-sel otak yang diterapi dengan Quarcetin signifikan mengalami kerusakan pada DNA dan protein seluler dibandingkan dengan sel-sel otak yang diterapi dengan vitamin C dan sel-sel otak yang tidak diterapi dengan antioksidan. “Hasil penelitian menyebutkan bahwa Quarcetin meiliki potensi perlindungan yang lebih kuat terhadap toksisitas saraf.” Demikian kata para peneliti.
Para peneliti tidak yakin bahwa mekanisme aksi dari Quarcetin berperan di dalamnya, namun para peneliti memperkirakan bahwa aksi Quarcetin adalah mengeblok aksi radikal bebas berlebihan yang dapat merusak sel-sel otak.
Meskipun Quarcetin stabil terhadap proses pemasakan, namun apel segar merupakan sumber Quarcetin yang lebih baik dibandingkan produk apel yang telah diproses atau dimasak, karena kandungan terdapat banyak kulit apel. Demikian kata Lee.
Langganan:
Postingan (Atom)